Thursday, March 29, 2012

~.misteri jodoh [the story of "the band of sisterhood"].~


Kost-kost an kami mendapat penghuni baru kurang lebih 1 bulan yang lalu
seorang ibu dua anak yang harus hidup berpisah dengan suami dan anak-anaknya karena pekerjaan.
karena satu-satunya yang sudah menikah, dia menjadi rujukan kami bertanya tentang pernik-pernik kehidupan
ada yang tanya tentang laki-laki itu bagaimana, ada yang tanya mp / fn :), ada yang tanya tentang jodoh sampai membahas hal-hal lain termasuk film-film.
seorang yang enak diajak ngobrol memang, dengan wawasannya yang luas...dan pengalaman.

suatu hari dia bercerita tentang jodoh, tentang patah hati, tentang pacaran....disela ritual kami menunda waktu mandi :) 
ceritanya diawali dengan cerita ia pernah dikhianati, sakit katanya...
"aku jadi ngerti kenapa ada orang yang bunuh diri karena patah hati..karena memang sakit"
[aku jadi inget gara-gara cerita ini, aku pernah ketakutan sekali, gelisah separuh malam karena berpikir sahabatku akan bunuh diri karena kecewa akibat patah hatinya, sebuah pemikiran dan persepsi yang aku tahu kemudian.... sangat konyol :) ] 

"aku menangis seharian...ibuku datang memelukku tanpa bertanya beliau hanya memelukku dan menemaniku tidur....sampai pagi kemudian aku baru bisa cerita pada beliau... "
beliau hanya berkata :
"kalau jodoh pasti akan dipertemukan kembali, kalau bukan pasti Tuhan telah menyiapkan yang lebih baik."
"beliau hanya bilang begitu, saat itu aku hanya diam. tapi sekarang aku tahu ibu benar."

dia melanjutkan ceritanya tentang jodoh.
dia beberapa kali pacaran dengan orang yang dicintainya tapi akhirnya menikah dengan orang yang dijodohkan oleh orang tuanya.

"aku menikah dengan pacarku yang kelima, kami dijodohkan oleh orang tuaku. orangtuaku adalah orang tua yang sangat kolot. aku diharuskan menikah dengan orang satu suku. empat kali pacaran dengan orang yang tidak satu suku adalah penderitaan bagi pacar-pacarku ketika datang kerumah. "

"sampai aku pacaran dengan pria yang ke-4, ayahku menjodohkanku dengan laki-laki lain yang sekarang jadi suamiku....aku hanya menjalani dengan setengah hati dan tetap menjalin hubungan dengan pacarku, tetapi orang pilihan ayahku itu tetap rajin telphone dan sms...tapi aku tidak meladeni sama sekali. dan akhirnya dia berhenti menelphone aku. belakangan aku tahu dia berdoa pada Tuhan, kalau memang aku jodohnya dia pasti akan menelphoneku dan itu adalah tanda dariNya. sampai kemudian aku diterima menjadi PNS di Palembang dan pacarku pun bekerja di Bali....aku tidak tahu kenapa jalannya seperti ini...seolah-olah Tuhan memang menjauhkan kami. dan entah digerakkan oleh apa, tiba-tiba suatu hari aku menelphone orang yang dijodohkan orang tua itu. disitulah semua berawal. hanya menjalani proses 7 bulan pacaran kami menikah." 

"itulah yang namanya misteri jodoh, kita tidak pernah tahu. Ia tidak seperti pacar-pacarku terdahulu, sangat tidak romantis, baginya cinta hanya perlu ditunjukkan bukan diucapkan. tapi aku menerimanya karena masing-masing orang berbeda, dan jangan pernah membanding-bandingkan, karena akan sangat menyakitkan dan satu hal yang pasti, dia memang yang terbaik :) "

seorang teman bertanya apakah dia mencintai suaminya...
ia menjawab : "Ya...aku mencintainya...itu yang ditanyakan suamiku waktu malam pertama. Ia tidak mau melakukannya kalau tidak ada cinta :) "


--------------------------------------------------------
jodoh....mati....semua masih misteri hingga saat ini....kita tidak pernah tahu.....kapan dan ada apa setelah itu....aku jadi ingat dulu aku pernah mengisi doa-doaku dengan rapalan... Tuhan....buatlah Ia menjadi jodohku....I wanna grow old with you sudah mjd theme song dalam angan-angan... segala upaya telah dilakukan....tapi...pada akhirnya kenyataan berkata lain. mungkin rapalan doa nya harus diganti seperti ini supaya Tuhan tahu kita serius :

Ya Tuhan, kalau dia memang jodohku,
dekatkanlah…
Tapi kalau bukan jodohku,
jodohkanlah….
Jika dia tidak berjodoh denganku,
maka jadikanlah kami jodoh…
Kalau dia bukan jodohku,
jangan sampai dia dapet jodoh yang lain,selain aku…..
Kalau dia tidak bisa di jodohkan denganku,
jangan sampai dia dapet jodoh yang lain,
biarkan dia tidak berjodoh sama seperti diriku…
Dan saat dia telah tidak memiliki jodoh,
jodohkanlah kami kembali…
Kalau dia jodoh orang lain,
putuskanlah! Jodohkanlah dengan ku….
Jika dia tetap menjadi jodoh orang lain,
biar orang itu ketemu jodoh dengan yang lain dan
kemudian Jodohkan kembali dia dengan ku …
“Amin…
hahaha...doa yang sangat memaksa..... 
lebih baik percaya saja sepenuhnya pada 'Sing Gawe Urip' ...Ia tahu apa yang terbaik buat kita...karena Ia yang menciptakan kita....Ia tentu saja sangat mengenal kita...dan tahu siapa yang terbaik untuk menemani kita menghabiskan sisa waktu kita.

jadi teringat lagu westlife.... 
I wanna grow old with you
I wanna die lying in your arms
I wanna grow old with you
I wanna be looking in your eyes
I wanna be there for you
Sharing in everything you do
I wanna grow old with you
ia "sigaraning nyawa" kita adalah tempat kita sharing everything we do......tempat kita saling menyandarkan beban, tempat kita saling menguatkan, tempat kita saling membangun, tempat kita saling bertumbuh...bukan untuk satu hari..dua hari...satu minggu...satu bulan...satu tahun...tapi sepanjang usia....maka pasrahkan saja pada Yang Maha Tahu :)

-soreiniakudanharapankumasihtetapsamasepertikemarindankemarinnyalagi-






Tuesday, March 27, 2012

~.buang sampah sembarangan itu "mendes".~



sore itu saya bersama seorang teman menjemput senja di suatu tempat umum
kami membeli kacang rebus *lama banget ga makan godogan ini [kalau orang Jogja menyebutnya "munyukan" biasanya ada dirapat2 atau pertemuan bersama pisang rebus]
temanku melempar kulit kacang pertamanya sembarangan
saya langsung bilang...hussss....dikumpulin,,,,,!!!!!!!! dibuang tempat sampah...
dia sejenak terdiam trus mengiyakan tanpa protes....
entah apa yang ada dalam pikirannya...tapi kalau  melihat cara berpikirnya sih dia bisa menerima itu.....
bukannya saya bermaksud sok tertib atau menyayangi bumi....atau apalah....cuma saya juga pernah ditegur oleh seorang KEPONAKAN yang nota bene jauh dibawah saya karena saya buang sampah di suatu tempat wisata...dan dia memaksa saya untuk mengambilnya lagi plus masih mengatai saya "mendes" [mendes adalah menthel desa kalo laki2 gondes = gondrong desa, suatu istilah untuk orang2 yang apa yaaa.....hmmm.... kampungan sikap dan prilakunya]......malu banget rasanya ditegur sama seorang yang umurnya jauh dibawah kita....sejak saat itu saya selalu tertib dalam membuang sampah dimanapun... kalaupun tidak menemukan tempat sampah, saya membawa pulang sampah tersebut untuk dibuang dirumah, seringkali saya menemukan sampah2 di tas yang lama ga dipake atau bungkus-bungkus permen di saku celana sebelum dicuci, karena saya lupa tidak langsung membuangnya....

saya ga tahu apakah apa yang saya dan keponakan saya lakukan bersama-sama mereka yang peduli akan bumi ini berdampak atau tidak.....mungkin lebih tepatnya saya tidak peduli apakah berdampak atau tidak....saya hanya malu dan tidak mau dibilang "mendes" karena suka buang sampah sembarangan :) 
Anda tidak mau dibilang "mendes" atau "gondes".....????? Buanglah pacar pada tempatnya...eehhh buanglah sampah pada tempatnya....:) sebelum datang masanya sampah-sampah itu menenggelamkan kita.....who knows.... :)




Saturday, March 24, 2012

~."kopi pertama pagi ini"-nya Raditya Dika.~



Aku ga tau kenapa aku suka banget dengan Raditya Dika, mungkin karena cara berpikir dan menulis dia yang absurd, yang lain daripada yang lain, yang melihat segala sesuatu dari keabsurdannya...sehingga selalu membuatku tersenyum membaca tulisan-tulisannya maupun tweet2nya....

Tweet kopi pertama pagi ini nya selalu aku tunggu....semacam analogi antara kopi dan perasaan atau entah apa...susah menjelaskannya....berikut ini beberapa tweet yang aku cuplik dari sekian banyak tweet kopi pertama pagi ini nya.....


Kopi pertama pagi ini. Manis, terlalu cepat dingin. Seperti dua orang yg mulai saling kenal, lalu salah satu mundur di tengah jalan. 
Kopi pertama pagi ini. Pahit, tanpa rasa lain. Seperti seseorang yg menghabiskan masa mudanya mencintai orang yg salah. 
Kopi pertama pagi ini. Pahit, tersamar manis. Seperti seseorang yg kesulitan membedakan jatuh cinta dgn rasa penasaran. 
Kopi pertama pagi ini. Pahit, pekat, bersisa. Seperti ditinggalkan seseorang, tanpa kata maaf.
Kopi pertama pagi ini. Pahit, pekat, penuh ampas. Seperti jatuh cinta tapi tak dianggap. 
Kopi pertama pagi ini. Manis, harum, senyap. Seperti dua orang yg saling menunggu kata cinta, tapi tidak ada yg berani mengucapkan. 
Kopi pertama pagi ini. Pahit, hambar, penuh ampas. Seperti pasangan yg sudah tdk cocok tp memaksa untuk cocok, karena takut sendirian lagi. 
Kopi pertama pagi ini. Manis, hangat, pekat. Seperti dua orang yg garis hidupnya bersinggungan, oleh sebuah kebetulan. 
Kopi pertama hari ini. Manis, kental, harum. Seperti cinta yg semakin ditahan, semakin sengit. 
Kopi pertama pagi ini. Manis, pahit, hangat. Seperti rindu yg tercecer di jalan pulang dari rumahmu. 
Kopi pertama pagi ini. Manis, hangat, pekat. Seperti cinta yang tumbuh tanpa permisi. 
Kopi pertama pagi ini. Manis, harum, hangat. Seperti tidak sengaja melamunkanmu di tengah perjalanan 
Kopi pertama pagi ini. Pahit, manis, hangat. Seperti dua orang yg bertemu di saat yg salah, lalu saling melewatkan. 
Kopi pertama hari ini. Hitam, pahit, membekas. Seperti bayangan masa lalu yg tidak cukup buram untuk diabaikan. 
Kopi pertama pagi ini. Hitam, pahit, dan penuh ampas. Seperti penolakan yg tidak tega untuk disampaikan. 
Kopi pertama pagi ini. Hitam, senyap, tak bersisa. Seperti cahaya terakhir dari sebuah supernova 
Kopi pertama pagi ini. Hangat, pekat, tenang. Seperti dua orang kesepian yg saling meramaikan  
Kopi pertama pagi ini. Pahit, gelap, pekat. Seperti dosa yg ditutupi dengan rapi.

-disuatusoreyangabsurdhampaseduniaitemanionlyhopemandymoore-


~.kekuatan merusak sebuah persepsi.~


Saya tersenyum sendiri membaca judul tulisan ini.....
mungkin karena terlalu sebal dan dibuat repot oleh makhluk yang sama menyebalkannya dengan kesedihan ini...
ya persepsi....kalau ers nya jatuh berdebum sih menyegarkan ditengah matahari yg sepertinya sedang bahagia-bahagianya....
mungkin ada beberapa teori tentang persepsi dalam ilmu psikologi....
tapi saya tidak mengetahuinya secara mendalam....
yang jelas saya sangat terganggu dengan makhluk satu ini....
mungkin karena saya sering salah menggunakannya....atau gimana entah...

seringkali persepsi saya terhadap apa yang terlihat oleh mata saya, apa yang saya dengar, apa yang saya rasa membuat saya galau...sedih...
saya tidak tahu bagaimana prosesnya... ketika satu peristiwa bisa dimaknai berbeda oleh pikiran orang...
contohnya suatu foto vulgar bagi sebagian orang adalah pornografi...bagi sebagian lain adalah seni...
tapi saya tidak ingin membicarakan itu....
saya hanya sedikit jengkel dan sebal dengan diri saya sendiri...
ketika saya seringkali salah memaknai apa yang saya lihat, dengar dan rasa...
yang parahnya kemudian membuat saya galau, sedih dan marah...
padahal ternyata yang saya maknai salah.....
sudah menggalau to the max....ternyata galau itu tidak beralasan....
jadinya uanyeeeelllllllll dhewe....

beberapa kejadian kemudian menyadarkan saya...
ketika saya melihat orang lain salah berpersepsi....
kemudian dia menggalau....dan saya melihat proses itu...
kemudian dalam hati saya saya bergumam...oohhh ternyata begitu kalau salah berpersepsi...
kejadian itu menyadarkan saya untuk berhati-hati dalam berpersepsi ...
kadang apa yang kita lihat, dengar dan rasa tidaklah seperti itu....
berusaha berpikir positif untuk segala sesuatu mungkin itu cara paling pas untuk mengantisipasi kekuatan merusak dari sebuah persepsi.....
sehingga kita tidak perlu menggalau...bersedih....
yang tidak hanya merugikan kita tapi seringkali itu mempengaruhi orang lain...
ketika warna perasaan kita... kita biaskan atau membias ke sikap kita kepada orang lain...


-sianginiakuinginsepertimatahariyangsedangbahagia-bahagianya.....puanaaaaaseeeee-



Wednesday, March 21, 2012

~.pada suatu sore di sebuah dermaga kecil.~


Menyisir keramaian kota mu pada suatu sore....
Ada keharuan menyeruak....
deja vu.....
jalanan sore dan sisa-sisa hari....
tidak ada wangi pagi...tidak ada ketergesaan....
itu yang dulu membuatku mencintai jalanan di sore hari......
tempat aku mengurai kegelisahan.....

aku merasakan perasaaan....entah apa.....
ketika pelan aku menikmati setiap helai angin yang menerpa wajah...
ketika aku mendahului motor demi motor....
ketika aku kembali mengasah kemampuan mengambil celah diantara mobil-mobil....
ketika aku mempertahankan keseimbangan diatas motor yang seperti tidak bergerak....
ketika sedikit demi sedikit aku menarik gas lagi...lagi dan lagi....
dan kemudian rasa yg kurindukan itu datang....
aku seperti terbang....aku seperti tidak ada diatas motor...
aku tidak tahu berada dimana....sampai aku sampai dipertigaan jalan itu...
fiuuuhhh......walau hanya sesaat....aku merasakan bebanku berkurang....

Sore di suatu Dermaga kecil,




angin semilir menyambut kedatanganku......*ada Tuhan disini
mas2nya menawarkan memarkirkan motor.....*ada Tuhan lagi disini
aku berjalan ke arah dermaga....berdiri dan melihat kedepan.....
lalu lalang perahu motor dan kapal batu bara....pemandangan yang tidak biasa bagiku seorang anak gunung dan biasa menghabiskan hari dirumah....*ada lagi Tuhan disini



kulihat seorang mbak2 duduk diatas tembok pembatas sungai....wajahnya bukan wajah seorang yg bahagia...aaahhh aku tidak sendiri *ada lagi Tuhan disini
sebuah perahu menepi....seorang bapak-bapak menambatkan perahunya...kemudian turun naik mengangkuti dagangannya....sebuah perjuangan untuk demi kata hidup *dan Tuhan masih ada disana
aku duduk disuatu tempat duduk kosong tepat diatas dermaga...
seorang pengamen datang.....baru mau mulai.... 

aku : boleh request lagu ga?
mas e : boleh mbak...kalo saya bisa 
aku : lagu rindu kerispatih bisa?
mas e : bisa mbak...
aku mendengarkannya sambil membebaskan pikiranku membentuk siluet sebuah wajah diatas sungai Musi.....*Tuhan pun masih disini
bahkan ada Tuhan dari ucapan terimakasih mas nya tadi ketika menerima lembaran uang dariku....

yaaa....IA ada....nyata...terasa....
dalam semilir angin yang merupakan sesuatu yang langka di kota ini... 
pada keramahan mas-mas tukang parkir diantara ketidakramahan kota ini....
pada pemandangan tak biasa di depan mataku (tidak semua anak gunung seberuntung aku bukan?)...
pada mbak-mbaknya yg sedang bersedih (Tuhan seolah berbisik, kamu tidak sendiri nduk....bukan cuma kamu yang bersedih)....
pada sosok bapak-bapak tukang perahu (Tuhan seolah berkata, bukankah kamu tidak harus mengangkat beban seberat itu untuk demi sesuap nasi?)...
Pada mas-mas pengamen (yang membuatku merasa berarti ketika melihatnya berterimakasih dengan cara seperti itu ketika menerima lembaran uang kertas)...

Sesuatu menjadi bermakna ketika dimaknai. 
Semua akan biasa saja, ketika memang "dimaknai" biasa saja. 
Semua tergantung dari konstruksi pikiran kita sendiri
Bagiku...Ia....Tuhan....dalam pikiranku.... sangat sederhana....
Ia Tuhan yang mudah diraih....
Tuhan yang asyik-asyik aja.... 
Tuhan yang menyuarakan kebenaran kekal dalam bahasa yang bisa kita lihat, dengar dan rasa....
Memang ada beberapa hal yang tidak bisa kita mengerti....
ada beberapa hal yang aneh dalam pikiran kita....
ada beberapa hal yang tidak bisa kita terima....
tapi bukankah itu sifat Tuhan....
Dia MAHA...Dia Tinggi....Dia Besar,....Dia Agung.....
kalau segala sesuatu tentang Tuhan bisa kita mengerti dengan akal pikiran kita...berarti bukan tuhan namanya....

Ia disebut Tuhan karena dia melampaui akal budi kita....
Ia tidak terbatas dalam pikiran kita yang terbatas....
aku jadi ingat akan banyak hal-hal yang tidak selesai dalam hidupku....
yang sering aku tanyakan pada Tuhan.....
dan sepertinya diatas sana sore kemarin IA berbicara padaku...
Hey there! I've  finished with you yet 
Thanks God...The Dude...for the quality time...

See You in the next trip... :) 


~.drop dead gorgeous man....ever.~



sesuatu :)

Tuesday, March 20, 2012

~.dahulu...... .~


dulu….

jalanan tempat aku mengurai benang kusut di kepala…

tempat aku mengendapkan segala ketidaknyamanan di hati….

segala kepenatan menguap dalam setiap debu yang menempel di jaketku….

segala emosi serasa meluncur ke titik terendah bersamaan dengan naiknya spedometer….

pada perempatan jalan aku menemukan Tuhan pada seorang pria dengan kruk dan kedua kaki menjuntai….

pada megahnya senja di ufuk barat yang menyiramiku dengan cahaya jingganya aku menemukan kedamaian….

pada segelas es dawet di bawah pohon asem aku temukan bahagia yang sederhana….

pada gerimis menjelang gelap aku menyadari bahwa dibutuhkan gelap untuk bisa melihat setitik cahaya terang….

Hingga kemudian kumasuki rumah dengan jiwa baru….




Kini….

aku ingin mengulangnya lagi…

disini…di kotamu…

karena sudah terlalu berat untuk diurai di sebuah kamar dan pada sebuah buku…..

Let’s rock the street…..and I love speed…



Friday, March 16, 2012

~.bulan sabit ranum di ujung jendela.~



Aku ingin bercerita padamu tentang awal pagi tadi….
Tuhan [apapun engkau menyebutnya] memperlihatkan ciptaanNya…..
bulan sabit ranum diujung jendela tersenyum genit ketika aku membuka mata….
Dari samar-samar sampai kemudian terlihat jelas…..
Di mataku ia tidak berhenti tersenyum……
Meski aku tahu tidak ada yang peduli padanya….
….sepagi ini….hanya orang kurang kerjaan [mungkin aku satu-satunya] yang memperhatikan senyum bulan sabit….anyway bukan itu yang ingin aku ceritakan
Aku masih terus memperhatikan eksotika pagi itu sambil menarik selimut yang semalam aku singkirkan karena kegelisahan malam menyalurkan hawa panas ke seluruh ruang….
Dalam imajinasiku sabit yang ranum itu bercerita tentang hidupnya yang hanya beberapa hari saja….
ia akan segera diganti oleh purnama yang indah…yang lebih banyak orang yang mengaguminya….[bukan itu juga yang ingin aku ceritakan]
Ia seolah berkata :
heyyy….kenapa engkau menatapku nanar…sini main bersamaku… kita tertawa…kita menari….kita rayakan pagi dengan sukacita….
meski kita tidak punya alasan yang megah untuk itu…(satu hal yang sering aku tanyakan, untuk apa aku bangun pagi ini) 
meski sebentar lagi matahari akan mengambil perannya kembali…
meski tidak ada yang menghargai….meski tidak ada yang peduli….
meski banyak “meski” dalam hidup mu….(ternyata banyak sekali "meski" dalam hidupku dan aku baru menyadarinya kalau itu semua sudah sangat usang) itu semua sudah usang…buang saja jauh-jauh itu semua….biar semesta menyerapnya habis …
tahukah engkau …..paling tidak ada satu hal/alasan [sebenarnya banyak hanya kau belum menyadarinya saja] kita ada di dunia ini….
 purnama yang indah itu tidak akan terjadi sebelum ada aku….
 bagiku satu alasan saja sudah cukup untuk ku tidak berhenti tersenyum dan bersukacita….
 karena hidupku terlalu singkat untuk kuhabisi dengan meratapi kemalanganku…
 karena hidupku terlalu singkat untuk kuhabisi dengan irihatiku pada purnama….
 karena hidupku terlalu singkat untuk kuhabisi dengan bertanya kenapa tubuhku hanya sepersekian purnama….
 karena hidupku terlalu singkat untuk kuhabisi dengan bertanya, bertanya lagi dan bertanya lagi dan lagi…mengapa......dengan ribuan tanda tanya
 sesungguhnya segala sesuatu ada karena satu bahkan lebih alasan…
 banyak hal seharusnya menjadi alasan kita untuk tidak berhenti mengucap syukur…
 aku baru menyadari artiku ketika…
 bintang mengajarkan aku untuk bersyukur bahwa sinarku masih lebih dari nya….
 kunang-kunang mengajarkan aku untuk bersukacita karena terang ku merupakan pangkat sekian dari terangnya…
 malam berterimakasih padaku karena aku telah menghias kelam nya dengan senyum ku….
 Manusia berterimakasih padaku karena aku penanda bulan baru….
 Sebentar lagi aku aku pasti akan kembali mengucap syukur karena hadirku menyadarkanmu akan arti hidup kan…? 
 Hidup kita terlalu singkat untuk diratapi dan memikirkan apa yang tidak kita punya….
 Hidup kita terlalu singkat untuk diisi dengan mengingat-ingat kemalangan-kemalangan kita…
 Hidup kita terlalu singkat untuk diisi dengan menghitung kekecewaan-kekecewaan dalam hidup kita....
 Hidup kita terlalu singkat untuk menangisi apa yang hilang dari hidup kita…
 Hidup kita terlalu singkat untuk  menyesali kegagalan-kegagalan dalam hidup kita…
  
Waktu kita tidak banyak…..

lakukanlah sesuatu yang layak untuk engkau ceritakan dengan bangga kelak di kemudian hari….
Lakukan sesuatu yang layak untuk dibanggakan oleh mereka yang membuat engkau ada didunia ini yang telah merelakan darah, airmata, peluh dan separuh hidup mereka untukmu….itu anakku
Lakukanlah sesuatu yang layak untuk dikenang oleh mereka yang mengunjungi tanah merah bertabur bunga berpahat namamu….
  
Karena hidupmu hanya sebentar saja…hanya sebentar saja….



-pagi tadi setelah malam yang menggelisahkan karena membaca sesuatu yang menyadarkanku hidup hanya sebentar saja-






Saturday, March 10, 2012

~.ritual sebelum makan.~




hayooo siapa yg merasa kecolek????

waaaaa....saya ga cuma kecolek...tapi keculek....wkwkwk



Thursday, March 8, 2012

~.Erdian Anji.~


Kalo bicara tentang musik, memang tidak akan ada habisnya...sebuah bahasa universal yang bisa dipahami semua orang....Terpujilah DIA yang telah menciptakan harmonisasi suara sedemikian rupa sehingga musik bisa membawa pengaruh luar biasa bagi manusia.

Bagi saya musik adalah "sesuatu" :) ....dengan mendengarkannya saya bisa menangis, tersenyum, bisa memacu adrenalin, menyemangati, teman setrika :p , pengantar tidur de el el.....
Saya menyukai aneka jenis musik...tidak terpaku pada salah satu jenis saja....ada yang saya suka karena melodi nya yang merasuk sukma, karena syairnya menyentuh jiwa, karena suara penyanyi nya yang membuat terpana, dan sebab lainnya yang rasanya akan menghabiskan tempat kalau disebutkan semua. Saya bisa suka lagu I don't wanna miss a thing nya aerosmith yang di jazz in sama Tompi jd enak abiss...pdhal saya kurang bisa menikmati jazz.....saya juga bisa  suka lagu kegagalan cinta nya Rhoma Irama hueekk... :p tp yang dinyanyiin Radja....padahal saya juga kurang bisa menikmati jenis musik dangdut apalagi yang mendayu dayu...saya kurang bisa menikmati musik cadas tapi saya suka lagu nothing else matter nya metalicca.....saya kurang bisa menikmati musik tahun 60-an tapi saya suka I started a joke nya Bee Gees....nah saya sebenarnya ingin membicarakan tentang Anji - Erdian Anji mantan vokalisnya Drive band debutannya Piyu Padi.

Saya hanya sebatas tahu saja tentang Anji sebagai vokalis Drive dengan lagu Bersama Bintangnya itu... kemudian menjadi agak tahu lagi setelah hebohnya hubungannya dengan Sheila Marcia.....ga ada interest sama sekali sampai kemudian saya mempunyai kegemaran baru membaca tweet-tweet artis yang saya lupa saya temukan dimana tapi ada yang mention Anji di accountnya. dan terakhir ketika saya mengulik account twitternya Agus Noor yang disalah satu tweetnya mengatakan sedang menikmati lagu kekasih terhebatnya Anji. Saya kemudian penasaran, seorang Agus Noor menikmati lagu Anji....meluncurlah ke You tube.....dan ini lagu nya



whew....memang keren, saya melanjutkan ke klip lain yang disarankan


whew kuadrat.... :) wah saya jadi sepertinya tidak hanya menjadi Giring holic tapi juga Anji (ga pake 'ng' :p ) holic ......kali ini saya menyukai lengkap melodi, suara dan syair dari lagu-lagu ini....terlepas dengan segala gosip miring tentang nya, rasanya kita harus obyektif menilai kalau dia mempunyai talenta luar biasa di musik...seperti kita juga mengakui talenta luar biasa dari Ahmad Dhani meskipun orangnya terlalu percaya diri sedunia (baca: arogan)....sekali lagi nobody's perfect....masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan *ahh kenapa hari ini tema saya kelebihan dan kekurangan ya...???? :)

-menjelangsenjadisinimenguraikembalirasadanmempertanyakannya-


~.kata mereka tentang saya (update terakhir).~



iseng-iseng survey ke beberapa teman....(resume lengkapnya akan saya tuliskan kembali nanti..jika semua sudah kembali)
baru kembali beberapa dan ada hal yang menggelitik ketika aku bertanya apa yang ada dalam benak Anda tentang saya :

1. sbg sahabat yg telah cukup spiritualitasnya, shg sy bisa vulgar dlm berpendapat. (tidak terbelenggu oleh doktrin, budaya, agama, walo harus sedikit santun)

*wkwkwk...yang terakhir itu membuat saya tersenyum.....padahal ga pa pa lho mau bicara se "dammiit" or se "fucking" apa....hahahaha....lol...telinga saya tak kurang lebar untuk menampungnya :)

2. (setelah melalui proses editing krn kayaknya terlalu lebay) ini komen yg kedua : gayanya santai dan suka ngobrol yg blak2an... dengan aksen nJowo Jogja yg kental.. n i like it :) dan paling lucu lagi klo ada aksen Jogja yg tdengar ndesit tp akrab ditelingaku (podo ndesit e brati :D )......

*hiahahaha....medhok dan terdengar ndesit ternyata aku....baru tau....wkwkwk....tapi aku memang cinta bahasa ibu ku... :) ....

3. ceria tapi juga mewek an.........

*ahahaha....anda benar sekali....tapi 1 hal yg tidak bisa saya lakukan....ceria dan mewek dalam waktu bersamaan...wkwkwkkw.....

4. selly adalah sup jagung.....

*wkwkwk....sudah 1 tahun lebih saya tidak membuat dan memakannya... :(  jadi sepertinya pemikiran itu kadaluwarsa...:)

5. Ttg hatinya empat sudut...Ttg jalan pikirannya empat sudut....

Hatinya empat sudut.....
Peka...... Bisa merasa apa yg org lain rasa...
Aneh.....kadang diri sndiri juga susah nerjemahin...
Lapang....banyak org bisa masuk,tapi diri sendiri ƍǟ kbagian....
Bnyk pohonnya....jadi bnyak phuninya...

*ahahaha......kayaknya sebuah ironi yaaa....saya sendiri juga tidak tahu apakah saya begitu.....

Empat sudut pola pikirmu....Tajam, Kalem, M'hujam, Tenggelam....
Intinya.....hati dan pikirmu bolak-balik...Bagusss utk keluar, tapi menghujam kedalam....

*yang ini semakin ga ngerti....apa benar saya begitu......

6. kurang gawean, turah energi, tapi penyemangat, dan sangat menghargai apapun... hahahaha...

*hahahaha.....saya nggak ngerti kenapa dibilang kurang gawean dan turah energi :) mungkin karena kegemaran saya komen sana sini, ngisruh status orang...wkwkwk....penyemangat???...sebuah ironi...sering menyemangati tapi tidak bisa menyemangati diri sendiri :) ....


dan masih ada beberapa yang tidak saya tuliskan disini karena rasanya terlalu narsis untuk ditulis disini, terimakasih teman-teman atas apresiasinya yang luar biasa, sangat berarti sekali buat saya, akan saya tuliskan kembali dan saya dokumentasikan untuk dibaca kembali dan kembali ketika saya merasa sebagai makhluk yang paling tidak berguna di bumi ini....sepertinya Tuhan telah mengirimkan kalian untuk mengingatkan saya bahwa seterbatasnya saya, saya masih berharga dihadapanNya...lewat apa yang teman-teman ungkapkan.


Latar belakang saya mengajukan pertanyaan, apa yang ada dibenak Anda tentang saya adalah lebih kepada keingintahuan saya akan pendapat teman-teman tentang saya. Karena sebagai makhluk sosial saya juga butuh penilaian orang lain bagaimana saya di mata orang lain, karena kalau mengandalkan penilaian diri sendiri, yang terlihat adalah kekurangan..kekurangan dan kekurangan diri sendiri. Adalah tidak begitu sulit menerima orang lain apa adanya, hal yang tersulit justru menerima diri sendiri apa adanya....*vincentia Pramestika.... saya setuju sekali dengan pendapat itu....dan ketika itu terjadi....efeknya tidak hanya kedalam tapi keluar...ketika kita tidak bisa menerima diri kita apa adanya, kemudian kita mempertanyakannya pada Tuhan dan pada stadium tertentu kita akan menggugatNya bahkan.....itu baru pengaruh pada hubungan vertikal....belum pengaruh ke hubungan horisontal kita dengan sesama.

Untuk itulah perlunya apresiasi orang lain terhadap diri kita, bukan untuk membuat sombong atau sejenisnya...bukan...tapi untuk menguatkan kita sendiri bahwa kita adalah ciptaanNya yang berharga dimata Nya, untuk membuat menyadari bahwa seterbatasnya kita.... kita masih memiliki kelebihan yang bisa kita banggakan...Tuhan menciptakan kita begitu luar biasa....masing-masing dengan kelebihan dan kekurangannya....tidak ada yang hanya memiliki kelebihan saja atau kekurangan saja....semua diberi agar kita bisa saling melengkapi, saling menolong, saling mengisi..... jangan pernah menilai diri sendiri rendah atau terbatas...karena kita tidak pernah tahu bahwa ada orang-orang yang menganggap diri kita adalah keajaiban bagi mereka....

Selamat menghargai diri sendiri dengan bijaksana :) dan selamat memberi kan apresiasi kepada sesama kita :)



-soreiniketikakusadarikeajaibanmudihidupku-








Wednesday, March 7, 2012

~.ada harapan di setiap keterbatasan.~


itu adalah satu dari sekian banyak nilai yang bisa diambil dari Novel 2 nya Donny Dirgantoro...
Sejak buku pertama nya 5cm, saya sudah jadi penggemar nya....
dan berikut ini saya akan me re-post cuplikan review nya yang selengkapnya bisa dilihat disini review Novel 2 Donny Dirgantoro


Buku ini berkisah mengenai kehidupan  seorang anak yang tegar, bersemangat , gemar berolah raga dan pantang menyerah. Kisahnya dimulai dari sebuah keluarga harmonis yang sedang menunggu kelahiran anak kedua. Kedua orang tua mereka dipanggil Papa Gita dan Mama Gita. Panggilan itu terasa wajar mengingat  Gita merupakan anak pertama mereka, dan masyarakat kita sering memanggil orang tua berdasarkan nama anak pertama.

Kehamilan sang mama berjalan dengan normal. Namun saat melahirkan baru diketahui ada sesuatu yang berbeda dengan sang bayi. Bayi yang lahir super jombo itu diberi nama Gusni Annisa Puspita. Di sini Donny mulai  memainkan emosi pembacanya. Pembaca dibuat bertanya-tanya kenapa Gusti begitu berbeda dibandingkan kakaknya. Apa perbedaannya dan apa yang menyebabkan perbedaan itu.

Perbedaan yang terlihat jelas pada awal kisah adalah Gina menjadi pemain bulutangkis profesional sementara Gusni harus puas dengan mengayunkan raket nyamuk dimana saja. Nyaris sampai setengah buku pembaca baru mendapat jawaban dimana dan apa yang menyebabkan  Gusti berbeda dengan kakaknya, Gina.

Sebagai bumbu, Donny juga memasukan sebuah kisah cinta yang jauh dari menye-menye.  Kisah cinta yang dimulai dari sepotong kue onde-onde dan restoran bakmi. Saat kecil  hanya Harry yang mau bersahabat dengan Gusti si anak perempuan. Saat usia SD hal ini jelas dianggap aneh. Setiap anak laki-laki memiliki anggapan yang nyeleneh soal anak perempuan. Menurut anak laki-laki, anak perempuan itu acak-acakan-tidak jelas maunya. Anak perempuan itu cerewet, galak tapi cengeng, nenek sihir, tukang ngadu. Hem tunggu sampai mereka besar sedikit pasti anggapannya berbeda. Keduanya memiliki kesamaan sangat menggemari onde-onde dan bakmi plus ukuran tubuh yang super jumbo.

Kisah cinta antara Harry dan Gusti  tidak hanya dibumbui dengan romantisme ala remaja namun juga dengan rangkaian kebersamaan yang membuat mereka saling menguatkan satu dengan yang lain. Melalui Harry, Gusni mengerti apa itu cita-cita. Cita-cita menurut Harry adalah sesuatu yang baik buat diri kita sendiri, sesuatu yang membuat diri kita senang kalau melakukannya. Tertular semangat Gusni, Harry terpicu untuk mengembalikan cita-cita masa kecilnya. Gusni mampu tegar karena ada Harry disisinya.

Sosok kedua orang tua Gusni juga terlihat sangat mendukung kedua anaknya tanpa membedakan apakah Gusni membutuhkan perhatian khusus atau tidak. Keduanya mendapat perhatian yang seimbang. Sang Mama selalu memberikan petuah yang menyejukkan. Beliau selalu memberikan dorongan dan semangat bagi Gusti. ”Kamu perempuan Gus, harus berani, Mama mau kamu kuat dan berani, Gus... kamu berani mencintai dan kamu mencintai dengan berani”

Secara keseluruhan buku ini menarik, menghibur dan memberi motivasi. Hanya ada hal yang ingin saya tanyakan kepada penulis sebenarnya. Misalnya saat restoran bakmi  milik keluarga Harry diamuk massa, maka Harry dan sekeluarga pindah rumah dan sekolah. Tapi seingat saya keluarga Gusni tidak pindah, lalu kenapa Harry tidak berusaha menggubungi Gusni ? Dalam kisah ini tidak disebutkan Harry pindah keluar kota, bahkan mereka sempat berselisih jalan saat mengunjungi puing restoran bakmi Seolah-olah mereka terpisah jarak yang sangat jauh hingga tidak bisa berkomunikasi. Baru saat reuni mereka bertemu, atau ada penjelasan tapi kejenuhan membuat saya kurang memperhatikan?

Jika disimak lebih dalam, kisah ini memberikan banyak asupan moral. Pertama, bagaimana pun juga keadaan kita, janganlah pernah menyerah. Berjuanglah mencapai impian, karena hidup tanpa impian akan membuat hidup kita berjalan tanpa arah.   Ada harapan disetiap keterbatasan.

Kedua, cinta bisa kadang kapan saja, dimana saja dan dalam wujud yang beraneka ragam. Kisah cinta Gusni dan Harry justru dimulai dari kue onde-onde. Kisah cinta dimulai dari persahabatan sekian lama. Ketiga, jangan pernah meremehkan kekuatan seseorang manusia, karena Tuhan sedikit pun tidak pernah. Gusti justru mampu berjuang disaat ia merasa lemah. Saat semua orang mengasihaninya, Gusti justru membuktikan ia sangat tidak layak untuk dikasihani.



~.kata mereka tentang saya.~



iseng-iseng survey ke beberapa teman....(resume lengkapnya akan saya tuliskan kembali nanti..jika semua sudah kembali)
baru kembali beberapa dan ada hal yang menggelitik ketika aku bertanya apa yang ada dalam benak Anda tentang saya :

1. sbg sahabat yg telah cukup spiritualitasnya, shg sy bisa vulgar dlm berpendapat. (tidak terbelenggu oleh doktrin, budaya, agama, walo harus sedikit santun)

*wkwkwk...yang terakhir itu membuat saya tersenyum.....padahal ga pa pa lho mau bicara se "dammiit" or se "fucking" apa....hahahaha....lol...telinga saya tak kurang lebar untuk menampungnya :)

2. (setelah melalui proses editing krn kayaknya terlalu lebay) ini komen yg kedua : gayanya santai dan suka ngobrol yg blak2an... dengan aksen nJowo Jogja yg kental.. n i like it:) dan paling lucu lagi klo ada aksen Jogja yg tdengar ndesit tp akrab ditelingaku (podo ndesit e brati :D)......

*hiahahaha....medhok dan terdengar ndesit ternyata aku....baru tau....wkwkwk....tapi aku memang cinta bahasa ibu ku...:)....

3. ceria tapi juga mewek an.........

*ahahaha....anda benar sekali....tapi 1 hal yg tidak bisa saya lakukan....ceria dan mewek dalam waktu bersamaan...wkwkwkkw.....

4. selly adalah sup jagung.....

*wkwkwk....sudah 1 tahun lebih saya tidak membuat dan memakannya...:(  jadi sepertinya pemikiran itu kadaluwarsa...:)

5. Ttg hatinya empat sudut...Ttg jalan pikirannya empat sudut....Ttg cintanya...empat sudut...

*dan saya tidak berhasil mengorek lebih lanjut apa maksud kata2nya...:(

itu dulu kalo sudah tambah lagi akan saya update dan simpulkan....:)

*update an 7 Maret pukul 14.48
setelah membujuk-bujuk akhirnya saya mendapatkan jawaban dari nomor 5



Hatinya empat sudut.....
Peka...... Bisa merasa apa yg org lain rasa...
Aneh.....kadang diri sndiri juga susah nerjemahin...
Lapang....banyak org bisa masuk,tapi diri sendiri ƍǟ kbagian....
Bnyk pohonnya....jadi bnyak phuninya...

*ahahaha......kayaknya sebuah ironi yaaa....saya sendiri juga tidak tahu apakah saya begitu.....

Empat sudut pola pikirmu....Tajam, Kalem, M'hujam, Tenggelam....
Intinya.....hati dan pikirmu bolak-balik...Bagusss utk keluar, tapi menghujam kedalam....

*yang ini semakin ga ngerti....apa benar saya begitu......

cintanya...empat sudut...
Cintanya bak belantara....Menenangkan....dapat dipercaya...Kudu hati-hati...banyak ruang-ruang berbahaya...yg sekali masuk susah keluar lagi ...menyesatkan....seperti didlm hutan....

* yang ini sungguh fitnaaaaaaaaaahhhhhhhhhhh......wkwkkw....bisa-bisanya menilai cinta....menjalin cinta dengan ku aja belum pernah.....wkwkwk 

masih belum lengkap juga..berarti belum bisa disimpulkan.....*still wait





Monday, March 5, 2012

~.embarrasing moment in my life.~





semua orang pasti pernah mengalami 'embarrasing moment' dalam hidupnya, begitu juga dengan diriku...
suatu hari aku mendapati handphone ku tidak  bisa mengakses internet...
sudah aku cek konektivitas, sudah di restart...tetep juga ga berhasil...
akhirnya aku bawa ke service center Sony Ericsson di Jl. Urip Sumoharjo Jogja...
siang itu ada beberapa yang menunggu di kursi tunggu.....
tiba giliranku...aku bilang ke CS nya :


aku : mbak, ini HP saya ga bisa buat mengakses internet....
mbak nya : kami cek dulu ya mbak....
dibawanya HP ku ke belakang
10 menit kemudian mbak nya keluar...
mbak nya : mbak setelah kami cek, ini pulsanya habis......
Gubraaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkkkkkk..............................jedieeerrrrrrrrrrrr........
aku : mbak ada meja nggak...aku mau ngumpet......*ga usah membayangkan se tomat apa pipi ku saat itu...... :))
goooossssshhhhhh......rasanya saat itu pengen banget punya jaket Harry potter yang bisa membuatku menghilang ke Jupiter.....


sejak saat itu, jika ada sesuatu dengan handphone ku yang berhubungan dengan tidak bisa mengakses fitur yang berhubungan dengan pulsa, aku selalu cek pulsa :p


*pelajaran buatku : dalam segala hal,  periksa dulu, cek n ricek dulu segala sesuatunya sebelum menilai segala sesuatu, agar tidak terjadi hal2 yang memalukan atau harus membuat pengakuan dosa dan meminta maaf *semalam aku baru saja melakukannya (again)......




-sianginiketikakantukdanbayangmusejiwamengisihari-












Sunday, March 4, 2012

~.bruce almighty.~





sebuah film yang membuatku lost comment.....
dari detik pertama sampai detik terakhir.....
padahal ketika mau memutarnya mata rasanya sudah tidak kuat melek...
memasuki detik pertama...............  :)
selanjutnya.........
lost comment.....
detik-detik terakhir......  :))


be a miracle............. itu saja :)




-makasihyauntukyangsudahmengopykannya-

~.sebuah kontemplasi.~



kakek itu melanjutkan ceritanya tentang penggalan kehidupan
yang terjadi setelah matahari menangis....


ada saat ketika hati demikian keras tidak mau dibujuk le....
segala logika yang dilontarkan oleh otak.... mental....seperti membentur tembok...
ketika dalam hening malam, matahari merenungi segala yang terjadi....
mengembalikan segala sesuatunya pada sebuah niat awal yang tulus....
bahwa hadirnya untuk menerangi dan menghangatkan bumi....
kalau dalam keadaan seberat apapun dia bisa melihat bumi tersenyum bahagia....
apalagi yang diinginkan...bukankah hanya itu......?
 dibutuhkan kelapangan dan kebesaran hati untuk itu ya kek....
 yaaa....kamu benar sekali, seorang sufi bahkan harus meninggalkan keduniawian... 
hidup mengasingkan diri untuk sampai ke tahap itu....
menerima semua yang terberi...semua yang dijatuhkan Langit dengan ikhlas....
semua butuh proses...ora iso sak dek sak nyet *begitu menginginkan sesuatu detik itu juga harus mak tlepik ada...*
biarlah kali ini matahari belajar sabar.....belajar ikhlas.... 
biarlah ia kembali pada "fitrah"nya....semua hanya untuk kebahagiaan sang bumi....
-kemarinsoreketikasebuahbukumengingatkankembaliuntukbelajarmemperbesarkapasitashati-

Friday, March 2, 2012

~.ketika matahari gundah.~


Kali ini kakek itu bercerita kepada cucunya 
tentang dongeng kehidupan seseorang
yang dibungkusnya dengan benda langit 
katanya :

siang ini matahari terisak le...

gundah gulana ketika mengetahui kenyataan pahit itu...
ia memang menitipkan sinarnya kepada sahabatnya bulan....
untuk menemani bumi dikala ia harus surut.....
tapi ketika dari kegelapan dia mengetahui....
betapa bumi dan bulan sedang bercanda....
hatinya menangis.....

lalu apa yang terjadi kek..?

besok kita lanjutkan lagi yaa....
kakek harus menyelesaikan tugas kakek dulu.... 



-begitumudahnyasuasanahatiituberubahya-





Thursday, March 1, 2012

~.Tuhan Yang Maha Membuka Pintu.~


Kalau beberapa waktu yang lalu aku membicarakan tentang Tuhan Yang Maha Embuh.....
kali ini aku ingin membicarakan tentang Tuhan Yang Maha Membuka pintu *tolong jangan membayangkan bell boy ya....:)

Jadi ceritanya siang ini ada seorang teman yang update statusnya di facebook...kurang lebih begini bunyinya...
akhirnya terjadi juga apa yg saya khawatirkan selama ini,,,,,,,,,,,,,,,,,,, tp saya hrs kuat, kuat dan kuat
aku pun langsung komen....entahlah setiap melihat status yang galau...tanganku slalu gatal ingin memberi komen....beberapa berbuah komen motivasi...beberapa berbuah doa *karena dengan berbagai pertimbangan tidak berani komen :p (aku menganut sekte yang mengajarkan jika kamu tidak berani mention di dunia maya...mention saja dalam doa :) :p masih mending kan..daripada penganut sekte tidak suka mandi??? :)) yang tersinggung harap lapor ke komnas perlindungan orang-orang yang tidak suka mandi *under construction* :)) )
semangaaat mbaaakkk.......ingat..ketika satu pintu ditutup ada pintu lain sing diblak blak ke....Dia Maha membuka pintu mbak...:)
*"blak-blak ke" artinya dibuka lebar-labar

begitulah kurang lebih komen ku pada statusnya....
bukan sekali dua kali aku membaca, mendengar, melihat, bahkan merasakan sendiri....Dia memang Maha membuka pintu [yang lain]....ketika Dia menutup satu pintu....Dia pasti membuka pintu yang lain...tidak mungkin tidak....berani taruhan....:) (kalau aku benar kalian traktir aku, kalau aku tidak salah aku ditraktir kalian....deal????  :)) )
Jadi....ketika dalam hidup kita, kita mendapati satu pintu ditutup, bukalah mata [hati] lebar-lebar.... perhatikan dengan seksama [dan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya]....dan temukan pintu lain yang telah di blak-blak ke....dan kita pasti akan berkata Terpujilah Engkau yang Maha Membuka pintu...:)

kemudian ada teman lain yang komen hampir sama....
 Dia buka jalan saat tiada jalan, dg cara yg ajaib Dia buka jalan bagiku. Dia menuntunku dan memeluk diriku, dg kasih dan kuasaNya Dia buka jalan, Dia buka jalan...! :) tetap smangat, berharap dan percaya padaNya...!
Nah lho (kalo bahasanya temanku...mati kauuuuuuu....) ...kali ini Dia Maha membuka jalan......waahhh.... pak Dahlan Iskan yang mau membangun jalan Tol sepanjang Pulau Sumatra pasti terinspirasi dari Nya....:)

gosh.....Dia memang Maha macem-macem, teman-teman....:) 
lain kali Maha apa lagi yaaa.....????
entahlah.....pokok e bagiku Dia...Tuhan.....Kawanku....


-siangtadiketikarindukusedikitterobati-